Tanah merupakan faktor utama dalam kegiatan pertanian. Kualitas tanah sangat berperan penting bagi pertumbuhan tanaman dan hasil panen. Salah satu yang paling mempengaruhi nilai kualitas tanah adalah kandungan bahan organik tanah. Akan tetapi dengan adanya revolusi hijau, keberadaan bahan organik tanah terlupakan sehingga terjadi penurunan kualitas lahan pertanian.
Penggunaan pupuk kimia yang paling banyak digunakan petani saat ini hanya memberikan kebutuhan unsur hara secara instan pada tanaman tanpa menambahkan kandungan bahan organik tanah. Hal tersebut telah menurunkan kualitas lahan sampai pada tingkat yang mengkhawatirkan. Peningkatan bahan organik tanah merupakan satu – satunya solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Akan tetapi banyak petani yang belum mengetahui tentang cara meningkatkan bahan organik tanah. Bahan organik tanah sangat penting untuk kemampuan tanah menahan air dan nutrisi serta memasoknya ke tanaman saat mereka membutuhkannya.
Setiap bahan yang berasal dari tanaman dan hewan yang ditambahkan ke tanah terdekomposisi dan sebagian berubah menjadi tanah atau bahan organik (disebut humus). Dalam kondisi alami, kandungan bahan organik dalam tanah meningkat secara perlahan sebagai hasil penambahan bahan organik secara kontinyu ke tanah.
Iklim yang hangat dan lembab mendorong dekomposisi bahan ini. Namun kondisi yang sama juga meningkatkan dekomposisi bahan organik tanah (disebut mineralisasi). Pengolahan tanah yang berlebihan mempercepat proses ini juga, karena membawa banyak oksigen ke dalam tanah.
Mengapa bahan organik tanah sangat penting?
- Bertindak sebagai penyimpanan nutrisi dan melepaskannya secara seimbang, sehingga berkontribusi pada kesehatan tanaman yang baik.
- Mengikat partikel tanah bersama-sama memperbaiki struktur tanah, yang meningkatkan infiltrasi air, ketahanan terhadap erosi dan meningkatkan pertumbuhan akar.
- Mengatur keasaman atau alkalinitas tanah, meningkatkan kemampuan nutrisi menjadi larut dan tersedia bagi tanaman.
- Menyediakan makanan dan lingkungan yang menguntungkan bagi organisme tanah, meningkatkan mobilisasi nutrisi dari sumber organik dan mineral, dan kesehatan tanah.
- Bertindak seperti spons dengan kekuatan untuk menyerap dan menahan air hingga 90 persen beratnya, sehingga meningkatkan kapasitas menahan air tanah.
Bagaimana cara meningkatkan bahan organik tanah?
Jumlah dan kualitas bahan organik yang dipasok ke tanah mempengaruhi kandungan bahan organik yang ada di dalam tanah. Pasokan berkala dan terus menerus menyediakan kondisi terbaik untuk menjaga tingkat bahan organik di dalam tanah. Pada iklim tropis yang lembab, upaya yang lebih besar tidak diperlukan untuk mempertahankan lapisan organik tanah daripada di daerah kering.
Beberapa hal yang sering diterapkan oleh petani organik untuk meningkatkan bahan organik tanah yaitu :
- Menggunakan sisa panen seperti daun dan ranting untuk mulsa.
Penutup mulsa bisa dibuat dengan memotong tanaman pupuk hijau atau menyebarkan rumput atau ranting. Residu tanaman harus digunakan sebagai mulsa, dicincang dan dicampur ke dalam tanah atau dikomposkan, tapi tidak dibakar.
- Mengolah kotoran ternak dan limbah tanaman menjadi kompos.
Kotoran hewan yang dikomposkan membuat perubahan nilai tanah yang sangat berharga. Kompos memiliki efek yang sangat positif dan tahan lama terhadap kandungan bahan organik tanah.
- Menanam kacang-kacangan dan tanaman pupuk hijau.
Pupuk hijau dipotong pada biomassa penuh untuk menutupi tanah atau dimasukkan ke tanah.
- Menanam tanaman penutup lahan.
Tanaman penutup tanah seperti seruni jalar, kacang-kacangan, orok-orok atau lainnya ditanam sebagai mulsa hidup.
- Menanam tanaman pelindung diantara tanaman utama
Demikian pembahasan tentang cara meningkatkan bahan organik tanah untuk memperbaiki kondisi lahan pertanian yang sudah sangat menurun kandungan bahan organiknya. Semoga bermanfaat.
Oleh : Zuni Fitriyantini, S.TP.
Sumber :
FIBL. 2011. How Do I Improve The Soil Organic Matter?. African Organic Agriculture Manual Booklet Series No. 4. Soil organic matter management.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar